•
FUNGSI PERSONALIA DALAM PERUSAHAAN
Manajemen
sumber daya manusia adalah: serangkaian aktivitas organisasi yang diarahkan
pada usaha untuk menarik, mengembangkan, dan mempertahankan angkatan kerja yang
efektif.
I.
Perencannaan sumber daya manusia.
melibatkan
a. analisis pekerjaan
b. perkiraan permintaan
c. penawaran tenaga kerja.
•
Analisa pekerjaan.
yaitu analisis sistematis terhadap
pekerjaan-pekerjaan di dalam organisasi.
Terdiri dari
:
- deskripsi pekerjaan (job discription),
merincikan tugas-tugas beserta tanggung jawab suatu pekerjaan, lingkungan
kerja, serta alat bahan, perlengkapan, dan informasi yang digunakan dalam
melakukan pekerjaan tersebut.
- spesifikasi pekerjaan (job
spesification) merincikan ketrampilan, kemampuan, dan pengalaman yang
dibutuhkan untuk melakukan pekerjaan tersebut secara efektif.
b. Memperkirakan permintaan dan penawaran
SDM.
terdiri dari dua tugas:
-meramalkan penawaran internal (internal
supply), jumlah dan jenis karyawan yang akan berada di perusahaan pada satu
waktu tertentu di masa mendatang.
-meramalkan penawaran eksternal( exsternal
supply), jumlah dan jenis orang akan tersedia bagi proses rekrutmen diri semua
pasar tenaga kerja.
Gambar (
proses perencanaan sumber daya manusia), griffin hal 215.
c. Bagan penggantian (replacement chart).
daftar setiap posisi manajerial, siapa
yang menduduki jabatan tersebut, berapa lama orang tersebut akan bekerja
sebelum pindah ketempat lain, dan siapa yang saat ini memenuhi syarat sebagai
penggantinya, tersedia pada sistem informasi karyawan.
informasi mengenai pendidikan,
ketrampilan, pengalaman kerja dan aspirasi kerja masing-masing karyawan.
II.
Penyusunan staf dalam organisasi.
mengidentifikasikan tugas-tugas yang
berkaitan dengan penyusunan staf perusahaan dan membahas cara-cara yang
digunakan perusahaan dalam menyeleksi mengembangkan, dan menilai kinerja
karyawan. Diawali dengan proses mendapatkan staf dari luar perusahaan
(exsternal staffing).
maupun proses mempromosikan staf diri
dalam perusahaan (internal staffing).
Penyusunan
staf akan diawali dengan:
•
Rekrutmen sumber daya manusia. Yaitu
proses menarik orang-orang yang memnuhi persyaratan untuk mengajukan lamaran
atas pekerjaan yang belum terisi.
- rekrutmen internal,
mempertimbangkan karyawan yang ada sebagi kandidat bagi pekerjaan yang belum
terisi.
- Rekrutmen eksternal ( exsternal
recruiting). Melibatkan usaha menarik orang-orang dari luar organisasi untuk
melamar lowongan pekerjaan. Meliputi: pemasangan iklan,wawancara di
kampus,badan-badan pencari tenaga kerja, rekruitmen serikat kerja, referensi
dari karyawan yang sudah ada, dan rekrutmen walk-in atau gate-hire (
orang-orang yang datang tampa diseleksi terlebih dahulu).
b. Menyeleksi sumber daya manusia.
disesuaikan dengan analisa jabatan yang
ada, misalnya diperlukan persyaratan fisik tertentu, kekuatan, besar badan,
tinggi badan.
tahap dalam seleksi:
-formulir aplikasi, para kandidat diminta
untuk mengisi formulir yang kosong, ini merupakan metode yang efisien untuk
mengumpulkan informasi mengenai :
Pengalaman
kerja pelamar, latar belakang pendidikan, dan data demografis terkait dengan
pekerjaan lainnya. Formulir tersebut tidak boleh memuat pertanyaan diluar
bidang yang tidak berkaitan dengan pekerjaan seperti: jenis kelamin, agama, maupun negara asal,
-Tes
terhadap kemampuan, ketrampilan, sikap, atau pengetahuan yang berkaitan
dengan pekerjaan tertentu.
- wawancara,
agar jangan sampai terjadi penyimpangan wawancara harus dilakukan secara
terstruktur,misalnya pertanyaan ditulis sebelumnya dan semua kandidat ditanyai
dengan daftar pertanyaan yang sama.
III.
Mengembangkan angkatan kerja.
a. Pelatihan:
- perlatihan saata bekerja (in the job
trainning), terjadi sewaktu karyawan sedang bekerja,seperti penggunaan alat
foto copy, dan penggunaan email dari komputer mereka.
- pelatihan di luar tempat kerja (off
the job trainning) berlangsung dilokasi yang jauh dari tempat kerja.
- pelatihan simulasi (vestibule
trainning)
dilingkungan kerja buatan untuk membuatpelatihan diluar tempat kerja lebih
realistis.
b. Penilaian
kinerja, evaluasi atas prestasi kerja karyawan dalam rangka menentukan sejauh
mana karyawan melakukan pekerjaan secara effektif.
proses penilain dimulai ketika standar
kinerja di tetapkan bagi seorang
karyawan. Kemudian diobservasi kinerja karyawan gambar griffin hal. 220.
IV.
Kompensasi dan tunjangan.
kompensasi, imbalan yang diberikan
organisasi kepada individu sebagai balas jasa atas kesediaan mereka untuk
melakukan berbagai pekerjaan dan tugas dalam organisasi.
terdiri dari dua bentuk:
a. Upah, kompensasi dalam bentuk upah yang
dibayarkan berdasarkan waktu kerja.
b. Gaji, dibayar untuk pemenuhan tanggung
jawab pekerjaan,dan biasanya dibayar per th, atau per bulan.
No comments:
Post a Comment